Berharap Dukungan, Anak Poso Wakil Sulteng di Ajang Miss Bintang Indonesia

0
- Advertisement -

POSONEWS.ID – Remaja cantik asal Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), menjadi pemenang dalam pemilihan Miss Bintang Sulteng tahun 2025.

Windy Alexzandra 19 tahun, menjadi perwakilan Poso yang berhasil mengalahkan 11 finalis dari kabupaten lain dan berhasil memenangkan ajang tingkat dewasa Miss Bintang Sulteng 2025.

Windy Alexzandra merupakan anak pertama dari tiga bersaudara pasangan suami istri Kartini Toroyi dan Djumain Padakala. Sebagai juara 1 Windy akan mewakili Sulteng pada tingkat nasional untuk pemilihan Miss Bintang Indonesia yang akan digelar di kota Bandung bulan Juli 2025.

Windy Alexzandra mengaku bangga dirinya bisa meraih juara 1 dan akan mewakili Sulteng di tingkat nasional.

“Tentunya saya bangga dengan diri saya, karena ini pertama ada anak Poso yang bisa mewakili Sulteng diajang Miss Bintang Indonesia,” ucapnya, Jumat (2/5/2025).

Windy mengungkapkan, akan mempersiapkan dirinya untuk memberikan yang terbaik demi cetak sejarah membawa nama daerah Poso, dan provinsi Sulteng ajang nasional Miss Bintang Indonesia.

“Mulai dari sekarang, saya telah mempersiapkan diri agar nantinya dapat memberikan yang terbaik di tingkat nasional Miss Bintang Indonesia,” ungkapnya.

Windy Alexzandra bersuku bugis Pamona, ayahnya bugis Masamba dan ibunya berasal dari Pamona. Dan saat ini berdomisili di Jalan Pulau Bangka, Kelurahan Kayamanya, Kecamatan Poso Kota.

Selain itu kesehariannya merupakan mahasiswi akhir di kampus LP3 Gajah Mada, Windy juga aktif pada kelas modeling di Poso.

Kepada wartawan sang ibu, Kartini Toroyi berharap, ada peran dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Daerah (Pemda) Poso dan Pemprov Sulteng untuk mendukung anaknya Windy Alexzandra mengikuti ajang tingkat nasional.

“Tentunya kami butuh bantuan dukungan pemerintah dan siapa pun, karena ini terkait biaya harus berangkat ke luar kota. Anak saya juga membawa nama daerah Sulteng dan Kabupaten Poso, semoga mendapat dukungan di ajang nasional,” harapnya. (ADLI).