POSONEWS, Morut – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Morowali Utara (Morut), gelar apel pagi mengawali gerakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) serentak di gedung Tepo Asa Aroa, Kolonodale, Sabtu (18/7/2020).
Giat tersebut dihadiri langsung Ketua KPU Provinsi Sulteng, Tanwir Lamaming, Ketua KPU Morut, Yusril Ibrahim, Komisioner KPU, Ketua Bawaslu Morut, Andi Zainnudin, Komisioner Bawaslu, para pimpinan partai, TNI/Polri, angota DPRD Morut, PPDP, PPS, PPL serta undangan lainya.
Ketua KPU Propinsi Sulteng, Tanwir Lamaming dalam sambutannya mengatakan, Gerakan Coklit Serentak (GCS) ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas daftar pemilih.
Dalam pencoklitan, sambung Tanwir, akan dilakukan langsung oleh para Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) dengan cara mendatangi rumah-rumah warga yang nantinya akan memberikan hak pilihnya pada saat Pilkada.
Oleh karena itu, Tanwir meminta kepada seluruh PPDP untuk bekerja dengan sebaik-baik mungkin, agar tidak ada persoalan dalam menjalankan tugas dilapangan. Karena tahapan yang paling kursial itu ketika nanti masuk dalam tahapan pencocokan data pemilih.
“Bila dalam proses pencoklitan saja tidak bekerja secara maksimal maka akan menghasilkan daftar pemilih yang tidak masimal pula,” ujarnya.


Dia berpesan, kepada seluruh PPDP agar selalu bersikap netral jangan sampai dalam melakukan coklit nanti ada anggota PPDP yang melakukan intervensi kepada warga, itu tidak dibenarkan. Dan dalam melaksanakan tugas jangan lupa harus selalu memperhatikan protokoler Covid-19.
“Ketika datang ke rumah penduduk identitas PPDP harus melekat, jangan datang tanpa identitas. Walaupun ke rumah tetangga sendiri atau bertemu langsung dengan calon pemilih. Hal itu ditekankan agar tidak menimbulkan persoalan dalam menjalankan tugasnya sebagai panitia pelaksana,” pungkasnya. (CHEM)