POSONEWS, Palu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pengadaan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020.
Divisi Keuangan, Umum, Rumah Tangga dan Logistik KPU RI, Pramono Ubaid Tanthowi hadir secara virtual dan membuka rakor tersebut, Rabu (26/8/2020) malam di hotel Santika Palu.
Pramono Ubaid Tanthowi mengingatkan, penyelanggara Pilkada Serentak wajib mensosialisasikan protokol kesehatan terkait pemilu kepada masyarakat.
“Pemerintah wajib melakukan sosialisasi mengenai proktokol kesehatan terkait pemilu dan kita harus mampu memberikan pemahaman terkait protokol kesehatan kepada masyarakat, bukan hanya masyarakat, tetapi anggota bawaslu dan lainnya harus mampu disiplin dan melaksanakan protokol kesehatan dengan baik,” jelas Pramono Ubaid.
Dia menambahkan, ada dua tantangan yang terjadi pada Pilkada tahun 2020 ini, yaitu protokol kesehatan dan kualitas demokrasi.
Foto : Nur Saleha/PosoNews.id
“Ditahun ini kita punya dua tantangan besar yang difokuskan dalam proses penyelenggara, tantangan terkait protokol kesehatan yang kedua kualitas demokrasi,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Ketua KPU Sulteng Tanwir Lamaming menambahkan, ada beberapa hal tentang tata kelola logistik, salah satunya pengepakan logistik menggunakan protokol kesehatan.
“Ada beberapa hal yang dilakukan tentang tata kelola logistik itu, salah satunya pada saat pengepakan logistic, teman-teman yang terlibat disitu harus menggunakan masker, sarung tangan sekali pakai dan handsanitizer,” tegasnya. (NSH)
