POSONEWS.ID – Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat dan Nahdlatul Ulama (NU) Poso, menyalurkan bantuan kemanusiaan korban bencana banjir bandang yang melanda Desa Tayawa.
Kedua Organisasi masyarakat (Ormas) Islam ini merespons cepat keadaan darurat setelah banjir bandang melanda beberapa desa di Kecamatan Tojo, yang menyebabkan ratusan warga kehilangan tempat tinggal dan mengalami kerugian materil yang cukup besar.
Ketua Komda Alkhairaat, Ustad Asri Lakuntu, S.Ag mengungkapkan, Komda Alkhairaat bersama NU Poso merasa terpanggil untuk membantu meringankan penderitaan korban yang terkena musibah banjir bandang.
“Hal ini merupakan momen di mana solidaritas umat Islam harus terwujud dalam tindakan nyata,” ucapnya, Ahad (28/1).
Bantuan kemanusiaan yang disalurkan mencakup kebutuhan pokok seperti beras, mie instan dan keperluan sehari-hari lainnya, yang dikumpulkan oleh seluruh Badan Otonom (Banom) kedua ormas dan para simpatisan.
Ketua Tandfidziyah NU Poso, Ustad Sutami M. Idris, M.Pd menambahkan, semoga bantuan ini dapat memberikan sedikit kelegaan bagi mereka yang sedang menghadapi kesulitan.
“Solidaritas dan gotong royong dalam membantu sesama merupakan nilai-nilai yang ditanamkan dalam ajaran Islam, dan kami berusaha mewujudkannya dalam tindakan nyata,” tukasnya.
Bantuan kemanusiaan ini, lanjut Ustad Sutami, sebagai bentuk dukungan moral bagi korban bencana. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama menjadi pendorong utama bagi Komda Alkhairaat dan NU Poso dalam menjalankan aksi kemanusiaan.
“Semoga upaya ini tidak hanya menjadi titik terang bagi korban banjir bandang di sana, tetapi juga menginspirasi komunitas lainnya untuk bersatu dalam membantu sesama di tengah cobaan yang sulit,” tandasnya.(**)
