PosoNews.id, Toini- Warga Hindu Poso yang tergabung di beberapa kecamatan yakni, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Poso Pesisir Selatan dan Poso Kota menyelenggarakan ibadah Piodalan Pura Agung Jagatnatha Stana Narayana di Desa Toini.
Diketahui, kegiatan ini dilaksanakan setiap tilem keenam atau hari bulan gelap ke enam. Ibadah ini bertujuan sebagai ucapan syukur atas perlindungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Pjs. Bupati Poso, Drs. Arfan, M.Si, Dandim 1307 Poso I Gusti Nyoman Mertayasa, SE serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Pjs. Bupati Poso Drs. Arfan, M.Si menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga masyarakat Hindu di Poso yang telah mengupayakan terselenggaranya kegiatan ini. Dan sudah mengundang pemerintah daerah untuk terlibat dalam suasana sukacita yang menandai kesyukuran atas perayaan Piodalan.
“Ini merupakan wujud kepedulian dan toleransi antar umat beragama sehingga hal ini menjadi modal dasar selaku SDM pelaku pembangunan dan pembaharuan dalam tatanan masyarakat. Saya percaya masyarakat Poso Pesisir yang beragama Hindu adalah masyarakat yang taat dan patuh terhadap ajaran agama. Sehingga masyarakat Poso Pesisir ini juga tentunya patuh terhadap pemerintah sehingga akan senantiasa bersinergi mendukung program pembangunan di wilayah ini demi kemajuan bersama seluruh masyarakat Kecamatan Poso Pesisir,” ujar Bupati Arfan.
Dia berpesan kepada warga Bali yang ada di Poso Pesisir untuk senantiasa memberikan andil yang lebih besar dengan memberi kontribusi yang positif bagi perkembangan kemajuan daerah ini.
“Dengan kreativitas dan kinerja yang tinggi sehingga percepatan pembangunan yang sedang digalakkan pemerintah daerah sampai di pelosok semakin nyata hasilnya serta dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Kecamatan Poso Pesisir,” tukasnya.
Pjs. Bupati Poso Arfan kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat yang berada di Poso Pesisir untuk senantiasa patuh terhadap protokol kesehatan yaitu dengan melakukan 3M. Yaitu, mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak
“Ketika kita melakukan itu semua, maka kita sudah berkontribusi dalam upaya penanggulangan penyebaran wabah Virus Corona,” ungkap Bupati Arfan.
Hal sederhana ini perlu diingatkan dan terus menerus disosialisasikan, kata Pjs. Bupati Arfan, agar masyarakat menjadi terbiasa dan melakukan pola hidup sehat pada era new normal. Mengingat belum adanya kesadaran masyarakat dengan peningkatan orang terpapar virus Covid-19 ini.
Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) majelis tertinggi umat Hindu, I Nyoman Sudiana menambahkan, Pura dapat berdiri karena partisipasi seluruh warga Hindu yang ada di Poso.
“Kerjasama dan kekompakan itulah sehingga dapat menyelesaikan Pura Agung Jagatnatha Stana Narayana di Kabupaten Poso,” ujarnya.
Oleh karena itu Dia akan melaksanakan kegiatan upacara setingkat Kabupaten 15 hari kedepan yakni guna menetralisir kekuatan negatif alam sehingga kekuatan positif muncul dan dapat melindungi seluruh umat manusia khususnya masyarakat Kabupaten Poso, sehingga terhindar dari marabahaya dan selalu dalam lindungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.(*/NL/SAQ)