POSONEWS, Banggai – Dua korban yang terseret arus sungai Singkoyo di Desa Mekar Kencana Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, ditemukan di hari berbeda oleh Tim SAR Gabungan.
Kedua korban merupakan suami istri tersebut yakni Wayan Suwandita (45) dan istrinya Wayan Sadiase (35). Wayan Sadiase ditemukan pada hari ke empat yakni pada Jumat (28/8/2020) petang. Sedangkan Wayan Suwandita ditemukan pada hari ke enam pencarian, Minggu (30/8/2020).
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jasad Wayan Suwandita (45) sekira satu kilometer dari lokasi kejadian.


“Korban ketiga telah ditemukan tadi pukul 09.40 Wita, tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi korban untuk selanjutnya diserahterimakan ke pihak keluarga,” terang Andrias Hendrik Johannes selaku Kepala Basarnas Palu, Minggu (30/8/2020)
Andrias menyebutkan, dengan ditemukannya korban maka operasi SAR terhadap tiga orang yang hanyut di sungai Singkoyo Desa Mekar Kencana, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai, ditutup dan nsur terkait kembali ke kesatuannya masing-masing.


Diberitakan sebelumnya, satu keluarga terseret arus sungai Singkoyo, Desa Mekar Kencana, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai, Selasa, 25 Agustus 2020, saat ketiganya hendak menyeberang sungai dan tiba-tiba arus sungai deras dan menyeret para korban. Wayan Agus Pradita (anak) terlepas akibat arus sungai, tak berselang lama pegangan Wayan Sadiase (35) juga terlepas dari tangan Wayan Suwandita (45). Sang suami langsung menolong anak dan istrinya namun naas ia pun juga terseret arus.
Di hari yang sama (Selasa, 25/8/2020) korban pertama yakni anaknya (Wayan Agus Pradita) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, korban kedua yakni istrinya ditemukan di hari ke empat. (*/RHM/Humas Basarnas Palu)